
Ritual Anti-Aging Aneh: Pakai Kulit Pisang di Muka!
Setelah makan pisang, apa yang biasanya kamu lakukan dengan kulitnya? Sebagian besar orang akan langsung membuang kulit pisang dan memakan isinya saja. Namun ternyata ada juga seorang wanita kreatif yang punya ritual aneh dengan menggunakan kulit pisang untuk perawatan anti-aging.
Buah pisang sendiri memang dikenal memiliki banyak manfaat untuk kecantikan kulit. Daging buahnya bisa dihaluskan dan dimanfaatkan sebagai masker untuk melembutkan kulit. Namun siapa sangka, kulit pisang ternyata juga ampuh untuk mengatasi penuaan dini.
Ritual Anti-Aging Pakai Kulit Pisang, Bisa?
Penyebab penuaan dini bisa bermacam-macam, mulai polusi hingga gaya hidup dan pola makan. Penuaan dini pada pria maupun wanita bisa terjadi pada usia berapapun. Oleh karena itu, mencegah lebih baik daripada mengobatinya, karena kalau keriput sudah muncul, akan lebih sulit menghilangkannya.
Seorang wanita Jepang sempat viral beberapa waktu yang lalu karena menggunakan kulit pisang secara rutin untuk mencegah penuaan dini (anti-aging). Banyak yang kemudian bertanya-tanya, memangnya beneran bisa?
Faktanya, ternyata kulit pisang mengandung berbagai zat yang penting untuk kulit. Ada potassium, magnesium, asam amino, kalium, fosfor, zinc, serta vitamin A, B6, dan C. Dengan kandungan tersebut, kulit pisang mampu membuat kulitmu jadi lebih lembab.
Tak hanya itu, kulit pisang juga dapat mengangkat sel kulit mati, sehingga bermanfaat untuk mencegah munculnya keriput. Kulit pisang juga bisa merangsang produksi kolagen yang baik untuk kulit. Dengan begitu, penuaan dini bisa dicegah.
Cara Menggunakan Kulit Pisang Untuk Cegah Penuaan Dini
Lalu, bagaimana cara memanfaatkan kulit pisang untuk mencegah penuaan dini pada wajah?
Cara pertama mudah saja, cukup siapkan kulit pisang, lalu gunakan bagian dalam kulit untuk menggosok wajah. Pelan-pelan saja, selama sekitar 10 menit agar tidak terjadi pengelupasan yang terlalu banyak. Biarkan beberapa menit, lalu bilas dengan air,
Cara kedua, kamu bisa membersihkan kulit pisang, lalu kerok bagian dalamnya dan haluskan dengan blender. Campurkan dengan madu, manfaatkan sebagai masker, dan diamkan beberapa saat (sekitar 15 menit) pada wajah. Setelah mulai mengering, kamu bisa membilasnya dengan air bersih.
Aktivitas ini bisa kamu lakukan secara rutin seminggu dua atau tiga kali untuk merawat kulit. Dalam beberapa kali pemakaian, kamu akan mulai merasakan manfaatnya. Kulit akan terasa lebih kencang, dan garis-garis halus atau kerutan akan berkurang.
Manfaat Kulit Pisang Untuk Kulit
Penuaan dini adalah masalah yang menghantui wanita. Kamu tentu tak ingin wajah berkeriput karena kulit kurang terawat. Kulit pisang yang tadinya dianggap sampah, ternyata punya manfaat untuk mengatasinya.
Menariknya, kulit pisang juga punya banyak manfaat lain untuk kulit. Diantaranya sebagai berikut.
- Mengatasi Jerawat dan Bekasnya
Kulit pisang punya kandungan vitamin dan mineral yang dapat mengurangi tampilan bekas jerawat di wajah. Menggosokkan bagian dalam kulit pisang juga bisa mengurangi peradangan jerawat sehingga membuat kulit kembali sehat.
- Mengurangi Flek Pada Wajah
Kesal karena flek coklat atau hitam ada di wajah? Gunakan bagian dalam kulit pisang yang mengandung antioksidan untuk meratakan warna kulit. Kamu bisa mengoleskan kulit pisang setiap hari pada bagian-bagian kulit yang memiliki flek.
- Mengontrol Produksi Minyak Berlebih
Punya masalah dengan wajah berminyak? Kulit pisang dapat membantu mengontrol banyaknya minyak di kulit dan mengangkat sebum penyebab jerawat. Uniknya, perawatan ini tidak akan menyebabkan kulit terasa kering.
Itulah berbagai informasi menarik tentang ritual aneh mengatasi anti-aging yang ternyata memang punya banyak manfaat untuk kulit. Siap mencobanya di rumah?